Web Usability

Pada Thursday 26 July 2012 pukul 01:34

Web Usability - Pernahkah Anda memasuki situs (website) dan mengalami kesulitan saat mencari informasi yang ada di dalamnya? Saat Anda membuka suatu artikel menarik, Anda juga diharuskan untuk mendaftarkan diri terlebih dahulu dengan proses yang sangat panjang.

web-usability

Masalah seperti di atas sering ditemukan para penikmat dunia maya. Selain proses login yang panjang, sering kali pengunjung website diuji kesabarannya dalam menikmati konten-konten di dalamnya. Akses situs (website) sangat lambat sehingga Anda sering gagal melakukan pendaftaran ataupun login. Apabila hal ini berlangsung terus menerus, bisa dipastikan lama kelamaan Anda akan meninggalkan dan melupakan artikel dari website tersebut.

Apakah Web Usability itu?

Secara umum, usability berarti bagaimana pengguna (user) dapat belajar dan menggunakan suatu produk untuk mencapai tujuan yang ia harapkan serta seberapa baik pengalaman yang didapat user saat produk itu digunakan. Berkaitan dengan Web Usability, tentunya produk yang dibicarakan di sini adalah situs atau website.

Setiap tahun, semakin banyak pengguna website yang kehilangan kesabarannya. Mereka tampaknya semakin meninggalkan kemauan untuk belajar bentuk atau teknik interaksi baru pada website dan tidak bertoleransi lagi dengan proses download atau loading yang lambat. Jika suatu website tidak menyediakan satu hal menarik, tentu saja user akan meninggalkannya begitu saja.

Selain itu, user yang tidak sabar, secara tidak langsung juga turut memperbesar faktor kesulitan dalam pembuatan website-website baru. Tampaknya, aspek usability (kemudahan) mulai dilupakan oleh pembuatnya. Suatu website dapat dikatakan tidak efektif apabila user atau penggunanya tidak dapat memanfaatkan fasilitas yang disediakannya dalam sekejap.

Seharusnya, apa yang ditemukan atau dilihat pengunjung pada sebuah website merupakan hasil dari suatu sistem terpadu yang dapat jalan bersamaan (concurent engineering). Namun sayangnya, berhasil atau tidaknya suatu sistem terpadu tadi ditentukan juga oleh user melalui apa yang dilihat dan didengarnya, seperti gambar, simbol-simbol, lagu, atau suara hasil dari manipulasi software pada komputer tersebut.

Aspek-aspek yang harus teruji dalam suatu fungsi HCI (Human Computer Interaction) antara lain:
  • Aspek Fungsi (usefulness) adalah faktor-faktor yang berkaitan erat dengan pemrograman dan logic.
  • Aspek Kemudahan (usability) adalah faktor-faktor yang berkaitan erat dengan user interface.
  • Aspek Budaya (culture) adalah faktor-faktor yang berkaitan erat dengan antropologi.

0 komentar:

Post a Comment

Kami merasa sangat beruntung apabila Anda berkenan menyampaikan kritik dan saran yang selanjutnya akan dijadikan bahan pertimbangan demi penyempurnaan situs ini di masa mendatang.